Peningkatan Kompetensi Dosen Sosiologi Agama Melalui Scopus
Yogyakarta, 21 Februari 2025– Dalam rangka meningkatkan kompetensi akademik dan daya saing di tingkat internasional, Program Studi Sosiologi Agama, UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta, mengadakan pelatihan penulisan artikel ilmiah untuk publikasi di jurnal Scopus. Acara yang berlangsung selama dua hari ini menghadirkan narasumber ahli dalam bidang akademik dan penerbitan internasional.
Ketua Program Studi Sosiologi Agama, Dr. Mahatva Yoga Adi Pradana,M.Sos., menyatakan bahwa pelatihan ini merupakan bagian dari upaya strategis untuk memperkuat daya saing dosen di tingkat global. "Kami ingin memastikan bahwa para dosen tidak hanya berkontribusi dalam pendidikan, tetapi juga menjadi pelopor penelitian yang berdampak internasional melalui publikasi di jurnal bereputasi," ujarnya.
Pelatihan ini menghadirkan Prof. Irwan abdullah, pakar publikasi internasional, yang membimbing peserta mulai dari tahap pemilihan topik riset hingga teknik penulisan artikel yang sesuai dengan standar Scopus. "Fokus kami adalah memberikan pemahaman tentang apa yang dicari oleh editor jurnal internasional, bagaimana menyusun argumen penelitian yang kuat, serta pentingnya kolaborasi internasional," ungkap Prof. Irwan dalam sesi diskusi.
Selain itu, pelatihan juga mencakup simulasi penggunaan perangkat lunak pendukung seperti Mendeley dan Grammarly, serta teknik menghindari plagiarisme. Para peserta terlihat antusias, terutama saat sesi praktik langsung penyusunan abstrak dan diskusi reviewer.
Salah satu peserta, Dr. Adib Sofia, menyebutkan bahwa pelatihan ini sangat membantu dirinya dalam memahami dinamika penulisan internasional. "Dukungan ini menjadi motivasi besar bagi kami untuk meningkatkan kualitas riset dan membuka peluang kolaborasi lintas negara," tutur dosen tersebut.
Melalui pelatihan ini, Program Studi Sosiologi Agama berharap dapat mendorong peningkatan jumlah publikasi di jurnal bereputasi, sejalan dengan misi perguruan tinggi dalam mendukung penguatan SDGs dan kontribusi akademik pada isu-isu global.
Rangkaian acara ditutup dengan penyusunan rencana tindak lanjut berupa mentoring lanjutan dan workshop lanjutan untuk pengajuan artikel. Diharapkan, langkah ini akan mempercepat akselerasi publikasi dan meningkatkan citra institusi di kancah internasional.
(ftrhmn)