Pada 3 November 2025, mahasiswa dari berbagai negara, termasuk Indonesia, berpartisipasi dalam program internasional Student of Change yang tahun ini diselenggarakan dengan Malaysia sebagai tuan rumah. Program ini merupakan ajang pengembangan kapasitas global yang dirancang untuk mendorong kolaborasi lintas negara serta memperkuat pemahaman budaya sebagai fondasi kepemimpinan global.

Kegiatan Student of Change tahun 2025 mengusung pendekatan unik dengan menggandeng budaya dari setiap delegasi negara. Pendekatan ini bertujuan untuk menciptakan ruang dialog interkultural yang lebih mendalam dan memperkaya pengalaman peserta. Setiap delegasi diberikan kesempatan untuk memperkenalkan nilai, praktik budaya, serta identitas nasional melalui forum presentasi, pertunjukan budaya, dan sesi diskusi tematik.

Mahasiswa Indonesia yang mengikuti kegiatan ini aktif berkontribusi dalam mempromosikan budaya Nusantara, mulai dari filosofi gotong royong, kearifan lokal, hingga kekayaan seni dan tradisi. Partisipasi ini tidak hanya memperkuat citra budaya Indonesia di kancah internasional, tetapi juga membuka peluang kerja sama budaya dan pendidikan dengan delegasi lainnya.

Selain pertukaran budaya, program ini juga meliputi berbagai sesi strategis seperti leadership workshop, international youth dialogue, serta forum kolaborasi aksi sosial. Dalam sesi-sesi tersebut, mahasiswa mengembangkan keterampilan kepemimpinan, kapasitas berpikir kritis, serta kemampuan berkolaborasi dengan peserta dari latar belakang budaya yang berbeda.

Kegiatan ini menjadi sarana penting bagi mahasiswa untuk memahami bagaimana budaya memengaruhi pola pikir, interaksi sosial, dan dinamika kepemimpinan. Melalui interaksi langsung dengan peserta dari berbagai negara, mahasiswa memperoleh wawasan global yang lebih komprehensif sekaligus memperkuat sensitivitas budaya dalam konteks kerja sama internasional.